Banjir Terjang Mandau Talawang, 375 Rumah Terendam

faktakalimantan.co.id - KUALA KAPUAS - Banjir yang melanda wilayah Kecamatan Mandau Talawang Kabupaten Kapuas merendam sebanyak 375 rumah, Selasa

Dukung Daerah, BBSB Imbau Masyarakat Kapuas Jadi Nasabah Bank Kalteng
Dinsos Kapuas Serahkan Bantuan BPNT, KUBE dan Rutilahu
Melintasi DAS Kapuas, Semua Kapal Wajib Jalani Sterilisasi 

Foto : Kondisi banjir di Desa Jakatan Masaha Kecamatan Mandau Talawang.

faktakalimantan.co.id – KUALA KAPUAS – Banjir yang melanda wilayah Kecamatan Mandau Talawang Kabupaten Kapuas merendam sebanyak 375 rumah, Selasa (29/10/2019).

Hal ini berdasarkan laporan kejadian bencana yang disampaikan Pusdalops PB BPBD Kabupaten Kapuas. Bencana banjir di wilayah Kabupaten Kapuas Kecamatan Mandau Talawang pada (29/10/2019) sekitar pukul 01.40 WIB.

Lokasi banjir terletak di dua desa, yakni Desa Jakatan Masaha dengan 110 kepala keluarga (KK) terdampak. Sementara itu di Desa Sei Pinang ada 316 KK terdampak.

Sementara itu, kerugian materil di Desa Jakatan Masaha terendam sedikitnya 89 unit rumah, 1 rumah ibadah, 1 Kantor Desa, 1 unit sekolah. Untuk Desa Sei Pinang, tergenang 286 unit rumah, 2 unit sekolah, 2 unit rumah ibadah, dan 1 unit fasilitas umum.

“Penyebabnya hujan dengan intentitas yang tinggi dan luapan DAS Kapuas,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kapuas Panahatan Sinaga, Selasa (29/10/2019).

Panahatan Sinaga menjelaskan, bahwa laporan diterima pada (27/10/2019) pukul 14.07 WIB, diketahui beberapa hari yang lalu di wilayah Kecamatan Mandau Talawang diguyur hujan dengan intentitas tinggi. Kemudian pada (26/10/2019) sekitar pukul 22.00 WIB DAS Kapuas meluap dan alat sistem peringatan dini banjir yang terpasang di Desa Sei Pinang memberikan peringatan Siaga 1 dan 2.

“Akibat kejadian itu jalan umum desa, permukiman warga dan fasilitas umum tergenang sampai dengan terendam. Laporan sementara tidak ada korban jiwa dan luka-luka,” katanya.

Lebih lanjut disampaikan, pada tanggal (28-29/10/2019) kondisi banjir di Desa Jakatan Masaha dan Desa Sei Pinang sudah mulai surut. Di Desa Jakatan Masaha ketinggian air rata-rata 10 cm – 30 cm dan untuk Desa Sei Pinang Ketinggian Air rata-rata 50 cm – 100 cm. Kondisi air terus mengalamai penurunan, sementara ini tidak ada warga yang mengungsi dan aktifitas warga berjalan normal.

“Terkait ini, BPBD Kabuoaten Kapuas berkoordinasi dengan pihak terkait. Perangkat Kecamatan serta perangkat desa melakukan pendataan di lokasi kejadian,” jelasnya. (SS3)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS:
error: Content is protected !!