faktakalimantan.co.id - PALANGKA RAYA - Pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro yang saat ini masih diterapkan,

FOTO : Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin.
faktakalimantan.co.id – PALANGKA RAYA – Pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro yang saat ini masih diterapkan, diyakini mampu menambah semangat gotong royong dan juga solidaritas masyarakat untuk meningkatkan kepedulian kepada sesama, di tengah kondisi pandemi covid-19.
Demikian hal tersebut disampaikan Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, usai melakukan peninjauan Posko PPKM mikro di Jalan Yogyakarta Kelurahan Menteng Kecamatan Jekan Raya Kota Palangka Raya, Sabtu (22/5/2021).
Disampaikan Fairid, salah satu langkah menekan sebaran covid-19, adalah memaksimalkan PPKM mikro, untuk melakukan pengawasan ketat kepada masyarakat. Mulai dari tingkat kecamatan, kelurahan sampai ke RT RW.
“Peninjauan ke salah satu posko PPKM ini adalah untuk memastikan program pemerintah dapat berjalan sesuai harapan, yaitu bisa menekan laju penyebaran covid-19 sekaligus sebagai persiapan awal penyediaan ruang isolasi dilingkungan warga,”ujarnya.
Pada sisi lain Fairid berharap, melalui PPKM mikro tersebut dapat menjadi sebuah tradisi bagi masyarakat, dalam mempertahankan sikap bahu membahu dan kegotongroyongan.
“Karena itu, makna dari semangat PPKM mikro ini dapat terus dilestarikan tidak hanya selama pandemi covid-19, namun juga pada kondisi normal,”tambahnya.
Terlepas dari itu, tidak lupa Fairid menyarankan agar dalam penerapan PPKM mikro itu, kegiatan-kegiatan dalam pencegahan semakin ditingkatkan. Tujuannya tidak lain untuk menekan penyebaran covid-19. Terutama dilingkup terkecil RT dan RW.
Turut mendampingi wali kota dalam peninjauan tersebut yakni, Kapolresta Palangka Raya, Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri. Hadir pula Wakapolresta Palangka Raya, Kepala BPBD kota dan sejumlah kepala OPD dilingkup Pemerintah Kota Palangka Raya. (agg/hms)
COMMENTS