Pansus LKPj Bupati akan Telusuri Penyebab Mangkraknya Puluhan Proyek Tahun 2021

Foto : Ketua Pansus DPRD Barsel terhadap LKPj Bupati tahun 2021, Jarliansyah, menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan pengecekan langsung ke lapangan terkait mangkraknya puluhan proyek pembangunan tahun anggaran 2021 di daerah tersebut.

FAKTAKALIMANTAN.CO.ID – BUNTOK – Pansus Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Barito Selatan yang sudah dibentuk oleh DPRD setempat, akan turun ke lapangan guna mencek perihal penyebab mangkraknya proyek pembangunan di tahun anggaran 2021.

Rencana pemeriksaan langsung tersebut, disampaikan oleh Ketua Pansus LKPj Bupati, Jarliansyah kepada awak media, Selasa (20/4/2022).

“Kami sudah merencanakan akan turun ke lapangan, langsung bersama instansi terkait, guna melihat apa saja yang menjadi kendala di lapangan sehingga membuat pekerjaan tersebut putus kontrak,” bebernya.

Politisi PDI Perjuangan ini kemudian menegaskan, bahwa masyarakat sangat dirugikan dengan mangkraknya proyek-proyek tersebut.

“Kalau dari sisi pemerintah mungkin merasa tidak rugi, karena pada intinya pemerintah nantinya akan membayar sesuai dengan kemajuan pekerjaan itu sendiri,”

“Sementara itu, kalau dari sisi masyarakat ya sudah pasti rugi. Sebab dengan tidak selesainya pekerjaan tersebut, berarti akses itu tidak bisa dimanfaatkan oleh masyarakat itu sendiri. Baik itu untuk akses ekonomi mereka maupun kemajuan pembangunan di tempat mereka,” tukasnya.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, saat ini setidaknya ada sekitar 10 proyek pembangunan tahun 2021 di Barsel yang terpaksa dihentikan dan mengalami putus kontrak, disebabkan adanya permasalahan Force Majuere (kahar)

Untuk itu, Pansus LKPj sendiri direncanakan akan turun lapangan pada Hari Sabtu tanggal 23 April 2022 nanti selama tiga hari berturut-turut.(HR)