FAKTAKALIMANTAN.CO.ID - PALANGKA RAYA – Dalam semangat mendukung transformasi pendidikan berbasis teknologi, HAFECS (Highly Functioning Education

Foto : Partnership HAFECS, I Made Juniar Ardika (kanan) saat menyerahkan buku Pedagogical Content Knowledge (PCK) kepada Plt. Kepala MAN Palangka Raya, Miftah Safingi (kiri).
FAKTAKALIMANTAN.CO.ID – PALANGKA RAYA – Dalam semangat mendukung transformasi pendidikan berbasis teknologi, HAFECS (Highly Functioning Education Consulting Services) melakukan audiensi ke Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kota Palangka Raya pada hari ini, Kamis (7/8/2025).
Kegiatan berlangsung di Ruang Meeting MAN Kota Palangka Raya, Jalan Tjilik Riwut KM. 4,5 Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
Audiensi ini bertujuan untuk menyampaikan penawaran program pelatihan peningkatan kompetensi guru, khususnya di bidang Koding dan Kecerdasan Artifisial (AI). Pelatihan ini dirancang untuk mendukung guru-guru madrasah agar lebih siap menghadapi tantangan pembelajaran abad ke-21 sejalan dengan penerapan Kurikulum Merdeka.
Tim HAFECS memaparkan konsep pelatihan yang telah diimplementasikan sebelumnya di berbagai wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, seperti Martapura, Barito Kuala, Kotawaringin Timur, Barito Selatan, dan Palangka Raya — terakhir pada tanggal 28 Juli hingga 1 Agustus 2025 di SMAN 3 Palangka Raya.
Pihak MAN Kota Palangka Raya yang diwakili oleh Plt. Kepala Madrasah, Miftah Safingi, M.Pd., dan Wakil Kepala Madrasah Bidang Humas, H. Khalid Fitri, memberikan apresiasi dan sambutan positif atas inisiatif yang ditawarkan, meskipun kerja sama masih akan dikaji dan dipertimbangkan lebih lanjut.
“Kami sangat mengapresiasi penawaran dari HAFECS. Materi koding dan AI sangat relevan dengan kebutuhan guru-guru di era saat ini. Namun tentu perlu dikaji lebih lanjut agar bisa menyesuaikan dengan kebutuhan madrasah,” ujar Miftah Safingi.
Di sisi lain, Kahlid Fitri merasa bahwa penawaran ini sangat menarik dan bisa membuka wawasan para guru dan siswa menjadi lebih luas, serta sangat mendukung dalam pelaksanaan kurikulum merdeka.
“Penawaran ini sangat menarik dan membuka wawasan. Kami akan mempertimbangkan kemungkinan tindaklanjutnya secara internal. Pelatihan seperti ini akan sangat bermanfaat dalam mendukung pelaksanaan Kurikulum Merdeka,” tandas Khalid.
COMMENTS