Angka Stunting di Kecamatan Mihing Raya Menurun

KUALA KURUN - Angka Stunting di Kecamatan Mihing Raya, Kabupaten Gunung Mas Turun pada tahun 2022 dibandingkan dengan angka stunting di tahun 2021

Gunakan Hak Pilih, Jangan Golput
Cegah Covid-19, Personel TNI Bagi Ribuan Masker
Wabup Buka Sosialisasi Pemanfaatan Sertifikat Elektronik

Foto: Wakil Bupati Gunung Mas Efrensia L.P Umbing

KUALA KURUN – Angka Stunting di Kecamatan Mihing Raya, Kabupaten Gunung Mas Turun pada tahun 2022 dibandingkan dengan angka stunting di tahun 2021.

“Angka stunting di Kecamatan Mihing Raya pada tahun 2022 yakni 9,90 persen, angka tersebut turun 21,84 persan dibandingkan dengan angka di tahun 2021 yang mencapai 31,74 persen,” ujar Wakil Bupati Gunung Mas Efrensia L.P Umbing, Rabu (15/2/2023).

Karenanya, Efrensia memberikan apresiasi kepada pihak-pihak terkait khususnya di Kecamatan Mihing Raya seperti camat, TP PKK Kecamatan Mihing Raya, kader posyandu dan lainnya yang sudah bekerja keras dalam penurunan stunting di wilayah tersebut.

Lanjutnya, berdasarkan data Elektronik-Pencacatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (E-PPGBM), di Kecamatan Mihing Raya, semua desa dan kelurahannya tidak ada kenaikan prevalensi stunting pada tahun 2022 dibandingkan tahun 2021.

Untuk Desa Tuyun angka prevalansi stuntingnya turun dari 26,15 persen di tahun 2021 menjadi 7,09 persen di tahun 2022. Kemudian, Desa Tumbang Empas juga turun dari 17,39 persen di tahun 2021 menjadi 4,44 persen di tahun 2022.

Desa Rangan Tate angka stuntingnya turun dari 32,04 persen di tahun 2021 menjadi 6,82 persen di tahun 2022. Lalu Kelurahan Kampuri, dari 39,62 persen di tahun 2021 menjadi 20,47 persen di tahun 2022.

Selanjutnya Desa Tumbang Danau, angka stuntingnya juga turun dari 31,11 persen di tahun 2021 menjadi 4,17 persen di tahun 2022 dan terakhir Desa Dahian Tambuk dari 38,82 persen di tahun 2021 menjadi 8,05 persen di tahun 2022. (rik/sog)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS:
error: Content is protected !!