Berikut Penjelasan KPU Terkait Berkurangnya Jumlah Pemilih di Gunung Mas

faktakalimantan.co.id - KUALA KURUN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gunung Mas gelar rapat pleno terbuka rekapitulasi daftar pemilih semen

Hari Jadi Kalteng ke-66, Harapkan Semakin Baik di Berbagai Sektor
PT. BMB dan Koperasi Dayak Hapakat  Bersinergi Demi Kesejahteraan Masyarakat
Wisata Alam Desa Batu Nyapau Mengagumkan

FOTO : Ketua KPU Gunung Mas, Stepenson ketika menyampaikan arahan pada acara rapat pleno terbuka rekapitulasi DPSHP dan penetepan DPT Pilgub 2020 di GPU Tampung Penyang, Jumat (16/10/2020).

faktakalimantan.co.id – KUALA KURUN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gunung Mas gelar rapat pleno terbuka rekapitulasi daftar pemilih sementara hasil perbaikan (DPSHP) dan penetapan daftar pemilih tetap (DPT) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah tahun 2020 di GPU Tampung Penyang Kuala Kurun, Jumat (16/10/2020).

Ketua KPU Gunung Mas, Stepenson mengatakan bahwa data jumlah pemilih pada Pilgub Kalteng tahun 2020 dipastikan mengalami penurunan dibanding DPT Pemilu terakhir di tahun 2019.

“Selisihnya sekitar seribu lebih.
Berdasarkan temuan petugas Coklit di lapangan, ada beberapa orang yang cuma ada nama namun tidak ada orangnya. Itu menjadi salah satu kesulitan petugas kita,” katanya.

Faktor lain turunnya jumlah pemilih, yaitu ada sejumlah orang yang pindah domisili namun tidak melaporkan kepada pihak berwenang. Kemudian diduga adanya kegandaan data pemilih antar-kecamatan dan antar-kabupaten.

“Contohnya kegandaan data aktif pemilih antara Kabupaten Gunung Mas dan Lamandau. Makanya kami akan koordinasi dengan KPU Kalteng, dimana kah orang bersangkutan harus memilih. Itulah beberapa faktor yang mengakibatkan berkurangnya jumlah pemilih di Gunung Mas,” bebernya.

KPU Gunung Mas mengklaim telah melaksanakan seluruh tahapan pendataan pemilih Pilgub Kalteng tahun 2020 sesuai prosedur, mematuhi semua tahapan, transparan dan selalu dikawal oleh Bawaslu Kabupaten Gunung Mas.

Stepenson menuturkan bahwa data pemilih merupakan suatu elemen terpenting dalam sebuah Pemilu. Sebab itu pihaknya selalu berupaya untuk menciptakan daftar pemilih yang berkualitas. Setelah ditetapkan, maka DPT ini nantinya akan diumumkan secara resmi kepada masyarakat.

“Meski begitu kita tidak bisa memungkiri potensi munculnya dinamika di masyarakat ke depan, dimana kemungkinan perpindahan penduduk dan lain-lain akan terjadi,” pungkasnya. (agg/hms)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS:
error: Content is protected !!