Luas Tanam Padi di Kabupaten Barito Timur Capai 3 Ribu Hektare

Foto : Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Barito Timur, Trikorianto.

Faktakalimantan.co.id – Tamiang Layang – Luas areal tanam padi di Kabupaten Barito Timur, terhitung sejak April dan September 2022 mencapai seluas 3.000 hektare.

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Barito Timur, Trikorianto, mengatakan dengan luas tanam padi 3.000 hektare menargetkan panen sekitar 90 persen.

“Dari luas tanam April September 2022, sekitar 3.000 hektare kita targetkan bisa panen 90 persen saja untuk nanti siap diproduksi menjadi beras berkualitas dalam bentuk kemasan,” ucap Trikorianto, Selasa (23/8/2022).

Kata dia, dari hasil perhitungan sementara hasil panen variates siam busu rata-rata diperkirakan mencapai enam ton per hektare untuk gabah kering giling.

Padahal lanjut ia, jika dilakukan perawatan secara khusus dari awal tanam hingga panen untuk hasil panen maksimalnya bisa mencapai delapan ton per hektare.

“Dengan demikian diprediksi produksi pada masa tanam April September 2022 bisa mencapai 11.340 ton gabah kering giling,” ujar Trikorianto.

Melalui Badan Pusat Statistik (BPS) dan Direktorat Jenderal Pengelolaan dan Pemasaran Hasil Pertanian, Kementerian Pertanian RI menyebut angka konversi gabah kering giling menjadi beras sebesar 62,74 persen.

Dengan hasil panen 11.340 ton gabah kering giling maka beras siam busu yang bisa dihasilkan sebanyak 7.114 ton beras.

Produksi beras dalam bentuk kemasan akan dikelola Koperasi Bersama Tani Sejahtera (KBTS) selalu koperasi binaan dibawah Distan Hankep Kabupaten Barito Timur.

“Dari laporan yang kita terima, saat ini pihak koperasi sedang membuat desain dan bentuk kemasan yang menggambarkan ciri khas Kabupaten Barito Timur,” pungkasnya. (ags)