Faktakalimantan.co.id - KUALA KURUN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) melaksanakan rapat evaluasi pendapatan asli daera

ARAHAN : Sekda Gumas Yansiterson (tengah) didampingi Asisten III Untung (kiri) dan Kepala Bapenda Edison, saat memberikan arahan pada rapat evaluasi PAD triwulan I, di Aula Kantor Bappedalitbang, Senin (26/4/2021) siang.
Faktakalimantan.co.id – KUALA KURUN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) melaksanakan rapat evaluasi pendapatan asli daerah (PAD) triwulan I tahun 2021, sekaligus dalam rangka mengevaluasi kinerja dinas/badan/satuan unit kerja terkait penerimaan PAD.
”Di tahun 2021, target PAD kita sebesar Rp 64.022.970.000. Pada triwulan I ini, realisasinya sudah Rp 46.236.855.895,58 atau 72,22 persen. Ini luar biasa kalau dilihat secara keseluruhan,” ucap Sekda Gumas Yansiterson, di Aula Kantor Bappedalitbang, Senin (26/4/2021) siang.
Dia mengatakan, lonjakan capaian PAD yang luar biasa itu terjadi pada sektor pajak daerah. Target PAD pada pajak daerah tahun 2021 Rp 28.194.850.000, dan pada triwulan I capaiannya sudah melebihi target yakni Rp 40.818.570.031 atau 144,77 persen.
”Kalau dilihat per sumber pendapatan, capaian ini tentunya menggembirakan. Akan tetapi, jika dicermati per Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD), masih banyak yang belum mampu mencapai target PAD pada triwulan I, yakni 25 persen,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Gumas Edison menuturkan, dari 14 SOPD yang memiliki target PAD, tercatat empat SOPD yang persentase PAD mencapai target di triwulan I yakni Bapenda, Dinas Lingkungan Hidup, Kehutanan, dan Perhubungan (DLHKP), Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), kemudian Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfo Santik).
”Untuk persentase capaian PAD di triwulan I yang telah mencapai target diatas 25 persen , yakni Bapenda sebesar 143,09 persen, lalu DLHKP 39,36 persen, Disperindag 27,08 persen, dan Diskominfo Santik 38,34 persen,” ujarnya.
Sedangkan SOPD yang belum mencapai target PAD pada triwulan I yakni Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD), Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappedalitbang), Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPKP), Dinas Pertanian.
Kemudian, Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Distranakerkop dan UKM), Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora), Sekretariat Daerah (Setda), serta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar).
”Persentase capaian PAD BKAD di triwulan I yakni hanya sebesar 7,76 persen, Bappedalitbang 17,4 persen, DPU 17,30 persen, DPKP 7,00 persen, Dinas Pertanian 2,51 persen, Dinkes 23,63 persen, Distranakerkop dan UKM 1,78 persen, Disbudpar 8,20 persen, Disdikpora dan Setda 0 persen,” tukasnya. (agg/hms)
COMMENTS