Dishub Bartim Bersama Damri Surve Kelayakan Angkutan Perintis

Foto: Dinas Perhubungan melakukan foto bersama BPTD dan Perum Damri. Faktakalimantan.co.id - Tamiang Layang - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupa

Pembahasan Kerjasama Pengelolaan Sampah Dengan Perusahaan
Terkait Sepak Bola, Ini Harapan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Barito Timur
Pengelolaan DD Desa Lebo Diduga Bermasalah

Foto: Dinas Perhubungan melakukan foto bersama BPTD dan Perum Damri.

Faktakalimantan.co.id – Tamiang Layang – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Barito Timur bersama Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Kalimantan Tengah serta Perum Damri melakukan kegiatan survey kelayakan rute angkutan perintis tahun 2025.

Kegiatan survey dilaksanakan hari ini, dan ada beberapa titik lokasi di Kecamatan wilayah Kabupaten Barito Timur.

“Dalam kegiatan ini, terdiri dari BPTD dan Perum Damri turun langsung kelapangan didampingi Dinas Perhubungan guna menganalisis kelayakan awal terhadap sejumlah usulan trayek yang telah diajukan sebelumnya,” kata Kabid Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Davit Anggen.

Dijelaskannya, kegiatan ini merupakan hasil tindak lanjut dari komunikasi intensif antara Dishub dengan operator dan pemangku kepentingan di sektor transportasi darat.

“Tim survey dari BPTD dan Perum Damri bersama Dishub Bartim melakukan analisis kelayakan pendahuluan untuk mengetahui sejauh mana kebutuhan nyata masyarakat terhadap rute angkutan perintis,” kata Davit.

Disampaikannya, usulan awal trayek yang dikaji dalam survei ini diantaranya menghubungkan wilayah Tamiang Layang ke Bentot, Tamiang Layang menuju Hayaping dan Tangkan, kemudian, Pasar Panas sampai Ampah.

“Rute-rute ini dinilai strategis karena menjangkau daerah dengan mobilitas tinggi yang belum sepenuhnya terlayani oleh angkutan umum reguler,” jelasnya.

Pemerintah Kabupaten Barito Timur khususnya Dinas Perhubungan berharap layanan angkutan perintis dapat segera diwujudkan melalui operator resmi, dalam hal ini Perum Damri, guna mendukung aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat di wilayah pelosok.

“Hasil survey ini nantinya akan menjadi dasar kebijakan untuk pengembangan jaringan transportasi darat perintis yang berkelanjutan di Barito Timur,” demikian. (ags)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS:
error: Content is protected !!