Pemprov Kalteng dan KPK-RI Kolaborasi Cegah Korupsi

PALANGKA RAYA, FaktaKalimantan.co.id- Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK-RI) menggelar bimbingan teknis (Bimtek) dengan tema "Be

GEMPITA Kalteng Koordinasi dengan Mentan Soal Tanam Jagung.
Giliran Barsel Dapat Bansos Tahap II Pemprov Kalteng
Bulog Kalteng Salurkan Bantuan Beras Subsidi ke Masyarakat

FOTO: Gubernur Kalteng, H.Sugianto Sabran

PALANGKA RAYA, FaktaKalimantan.co.id- Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK-RI) menggelar bimbingan teknis (Bimtek) dengan tema “Belum Hinje Tuntang Pakat Mamangun Keluarga Ije Bahalap, Uka Tau Umba Mamangun Bangsa Tuntang Negara”. Kegiatan ini diselenggarakan di Swiss-belhotel Palangkaraya, Jumat (04/08/2023)

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Deputi Bidang Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat KPK, Wawan Wardiana. Ia juga mengatakan, tugas-tugas KPK ada enam mulai dari tindakan-tindakan pencegahan supaya tidak terjadi tindak pidana korupsi, upaya berkoordinasi dengan instansi pemberantasan korupsi dan pelayanan publik, memonitoring terhadap penyelenggaraan pemerintahan negara. Termasuk supervisi terhadap instansi yang berwenang melakukan pemberantasan tindak pidana korupsi, melakukan penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan terhadap tindak pidana korupsi serta eksekusi.

Wawan mengatakan, dalam menjalankan enam tugas tersebut, KPK melakukan pergerakan melalui pendekatan pendidikan antikorupsi atau biasa dikenal dengan pendekatan preventif dilakukan untuk meniadakan itikad atau keinginan untuk melakukan korupsi melalui perbaikan sistem atau perbaikan kebijakan yang disebut juga pendekatan preventif. Melalui penindakan dengan melakukan penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan atau dikenal dengan istilah represif yang menimbulkan efek jera sehingga orang takut untuk melakukan korupsi.

Sementara itu, Gubernur Kalteng, H. Sugianto Sabran menyampaikan kegiatan yang dilaksanakan tersebut merupakan suatu bentuk upaya nyata dan sinergisitas yang baik antara Pemprov Kalteng dengan KPK-RI. Yakni dalam upaya mewujudkan proses penyelenggaraan pemerintahan di Kalteng berjalan baik dan bersih serta terhindar dari tindak pidana korupsi.

Disampaikan Gubernur bahwa keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat dan lingkungan pertama dan utama untuk menanamkan nilai-nilai antikorupsi kepada seluruh anggota keluarga.

“Saya sangat mengapresiasi KPK RI yang telah menginisiasi kegiatan bimtek kali ini, untuk memberi pemahaman dan strategi penerapannya kepada seluruh unsur penyelenggara pemerintahan daerah, sehingga terbentuk karakter aparatur yang peduli dan ikut berperan aktif dalam upaya pencegahan korupsi di Kalimantan Tengah”, tuturnya.

Ia juga berharap, melalui kegiatan ini dapat memperoleh pengetahuan dan pemahaman yang dapat diimplementasikan untuk membangun keluarga berintegritas, keluarga yang memiliki nilai-nilai kejujuran, transparansi, akuntabilitas, kemandirian, dan keadilan, serta keluarga yang akan menjadi benteng kuat dalam melawan korupsi.

Kegiatan ini dihadiri juga diantaranya oleh Fungsional Direktorat Pembinaan Peran serta Masyarakat KPK RI , Anisa Nurlitasari, Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo, Ketua DPRD Kalteng Wiyatno. Peserta Bimtek adalah Bupati/ Wali Kota se-Kalteng, Kepala Perangkat Daerah lingkup Pemprov Kalteng.(novita)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS:
error: Content is protected !!