KUALA KURUN – Saat ini di Kabupaten Gunung Mas (Gumas) terdapat sekitar 10 buah bangunan pasar rakyat. Hal ini menurut pihak DPRD setempat dinilai

AKRAB: Anggota DPRD Gumas, H Rahmansya sedang bersalaman usai kegiatan rapat di gedung bupati setempat.
KUALA KURUN – Saat ini di Kabupaten Gunung Mas (Gumas) terdapat sekitar 10 buah bangunan pasar rakyat. Hal ini menurut pihak DPRD setempat dinilai dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
“Ada Sembilan kecamatan sudah dibangun pasar rakyat dan kini sudah diserahkan ke kecamatan. Maka dari itu, kami berharap dapat digunakan serta dimanfaatkan oleh masyarakat, sehingga hasilnya dapat meningkatkan PAD kita,” ucap Anggota DPRD Gumas H Rahmansyah, Kamis (15/9/2022).
Selain itu, jelas politisi dari daerah pemilihan (Dapil) III meliputi empat kecamatan itu mengatakan, bangunan pasar rakyat tersebut dibangun mulai dari tahun 2015 lalu. Oleh sebab itu, perlu adanya perhatian khusus dalam pengelolaan.
“Dalam pemeliharaan dan pengunaannya harus diaktifkan, jangan sampai bangunan itu tidak terpelihara serta kelihatan terbengkalai” sebutnya.
Terlebih lagi, tambah legislator PAN ini menyebut, perlu dilakukan sosialisasi lagi ke masyarakat mulai dari pendekatan secara intens. Kemudian, jika ada yang mau mengunakannya, maka dapat diberikan kesempatan untuk mengembangkan usahanya di pasar tersebut.
“Sangat disayangkan kalau bangunan pasar ini tidak digunakan. Artinya kalau dilakukan penyewaan masyarakat bisa diberikan potongan harga,” terangnya.
Terpisah, Kepala Disperindag Gumas, Luis Eveli mengatakan, ada 10 buah bangunan pasar rakyat yang sudah dibangunan mengunakan dana alokasi khusus (DAK) dari pusat. Namun diakuinya, sampai saat ini, belum ada satu pun pasar tersebut dilakukan penyewaan.
“Letak dari pasar itu ada di Kecamatan Sepang, Kecamatan Mihing Raya, Manuhing Raya, Kurun, Rungan, Tewah, Kahut, Miri Manasa, dan Damang Batu. Pada tahun 2021 lalu Pemkab Gumas sudah menyerahkan ke pihak kecamatan untuk mengelolanya, artinya kecamatan lagi bisa mengefektifkan lagi,” jelasnya. (san/bud)
COMMENTS