Faktakalimantan.co.id - KUALA KURUN – 21 Juni tahun 2021, Kabupaten Gunung Mas (Gumas) merayakan Hari Jadi ke-19. Tema peringatan tahun

SERAHKAN : Bupati Gumas Jaya S Monong didampingi Wakil Bupati Efrensia LP Umbing menyerahkan potongan tumpeng kepada Ketua DPRD Akerman Sahidar, pada peringatan Hari Jadi Kabupaten Gumas ke-19, di Halaman Kantor Bupati setempat, Senin (21/6/2021).
Faktakalimantan.co.id – KUALA KURUN – 21 Juni tahun 2021, Kabupaten Gunung Mas (Gumas) merayakan Hari Jadi ke-19. Tema peringatan tahun ini, yaitu semangat baru dalam mewujudkan Gunung Mas mandiri, sejahtera, dan bermartabat, serta sub tema, tingkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, pelestarian lingkungan hidup dan perekonomian untuk mewujudkan masyarakat yang maju, sejahtera, dan mandiri.
”Di usia ini, telah banyak pelajaran, catatan, prestasi, dan keuangan yang patut dijadikan modal dalam menyongsong tahun selanjutnya. Untuk itu, semua harus bergandengan tangan, hilangkan perbedaan, saling mendukung, berjuang dengan tekat kuat, berkarya untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat demi kejayaan Kabupaten Gumas,” ucap Bupati Gumas Jaya S Monong, Senin (21/6/2021).
Dia mengatakan, dalam visi Kabupaten Gumas tahun 2019-2024 mengusung tiga konsep pembangunan, yakni smart agro, smart human resources, dan smart tourism. Untuk mencapai keberhasilan, itu bukan merupakan hal yang mudah seperti membalikan telapak tangan.
”Kami ingin kembali memperkuat, mempertegas, dan merumuskan ketiga hal itu, sebagai dimensi untuk mengubah perilaku masyarakat, atau mengurangi perilaku petik menjadi tanam. Pemerintah siap mendukung, tetapi masyarakat juga harus menunjukkan kesungguhan,” ujarnya.
Dia menuturkan, dalam konteks peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), pendidikan, dan kesehatan akan menjadi hal penting untuk ditingkatkan. Secara bertahap, akan lengkapi sarana dan prasarana serta infrastruktur pendukungnya.
”Sama halnya dengan pembangunan di sektor pariwisata akan menjadi perhatian kita. Semua potensi pariwisata dengan keunikan dan keunggulan akan dikembangkan, sehingga kedepan akan mampu menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke Kabupaten Gumas,” tuturnya.
Untuk pembangunan di bidang infrastruktur khususnya peningkatan jalan dan jembatan, lanjut dia, akan terus ditingkatkan dengan tujuan untuk membuka keterisolasian, dan pada gilirannya terjadi pembangunan yang merata dan berkeadilan.
”Kami melakukan pembangunan jalan dengan sistem tahun jamak 2020-2022 yakni peningkatan Jalan Parempei-Harang Karamat-Bereng Jun, Jalan Tumbang Miri-Batu Tangkoi-Tumbang Marikoi, dan Jalan Tumbang Miri-Tumbang Sian-Tumbang Napoi. Sedangkan jembatan, yang sedang dikerjakan yaitu Jembatan Sei Kahat, jembatan penyeberangan Sei Kajuei, dan Pembangunan Pile Slab Jembatan Sei Kahayan,” terangnya.
Sampai saat ini, Kabupaten Gumas masih mampu melaksanakan pembangunan, karena berdasarkan data indikator pembangunan makro, sebagian tetap bertahan dan mengalami peningkatan, yaitu Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tahun 2020 sebesar 70,81 persen, angka harapan hidup tahun 2019-2020 sebesar 70,4 persen, laju pertumbuhan ekonomi 3,36 persen, PDRB per kapita mengalami peningkatan yang cukup tinggi yaitu 51,25 juta. (agg/hms)
COMMENTS