faktakalimantan.co.id - PANGKALAN BUN,- PT. Irvan Prima Pratama Pelopori ekspor perdana Ilmenite Sand dari Kabupaten Kotawaringin Barat
FOTO : Direktur PT. Irvan Prima Pratama, Tengku Ismail saat memotong Tumpeng usai pelepasan ekspor perdana Ilmenite Sand.
faktakalimantan.co.id – PANGKALAN BUN,- PT. Irvan Prima Pratama Pelopori ekspor perdana Ilmenite Sand dari Kabupaten Kotawaringin Barat ( Kobar ) ke negara China, disambut baik Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag ) Kabupaten Kobar.
“Pemkab Kabupaten Kobar sangat mendukung kiprah PT. Irvan Prima Pratama, mempelopori perdana ekspor hasil tambang ke China, mudah-mudahan kehadiran PT. Irvan Prima Pratama bisa membantu meningkatkan perekonomian masyarakat dan memberikan devisa untuk daerah sesuai dengan ketentuan yang ada”, kata Kadis Perindag melalui Kabid Perdagangan Rahmat, Sabtu (9/11/2021).
Menurut Rahmat, dimasa pandemi Covid-19 ini diharapkan nantinya, PT. Irvan Prima Pratama bisa menjadi bapak angkat bagi para peserta UMKM di Kabupaten Kobar, Direktur PT. Irvan Prima Pratama Tengku Ismail saat dikonfirmasi, Kamis 4 November 2021 telah melaksanakan eksport perdana Ilmenite Sand ke China.
“Pelepasan ekspor perdana yang ditandai gunting pita dilakukan Kepala Bea Cukai Pangkalan Bun, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kobar, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu, kemudian Camat Kumai, disaksikan undangan lainnya“, kata Tengku Ismail.
Dijelaska Tengku Ismail, ekspor perdana Ilmenite Sand sebanyak 20.000 matrix, merupakan terobosan baru dan satu-satunya yang ada di Kalimantan Tengah. Bahkan, di Indonesia baru ada dua yang mampu mengekspornya.
“Pada tahun 2023 nanti ada gambaran bahwa kita akan membangun pabrik smelter pertama di Indonesia. Saya memohon dukungan dan doa masyarakat Kalteng dan khususnya masyarakat Kabupaten Kobar semoga hal itu bisa terlaksana dengan baik,” ujar Ismail.
Dalam kesempatan itu Ismail juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung langkah PT. Irvan Prima Pratama tersebut. Dan Ekspor ini, lanjut Rahmat, semoga menjadi titik awal untuk ekspor selanjutnya di bidang tambang maupun bidang lainnya.
Sementara itu Kepala Kantor Bea Cukai Pangkalan Bun, Pandhu Pratomo mengatakan, Kabupaten Kobar merupakan salah satu wilayah dengan potensi ekspor sangat besar. Berdasarkan data eksportasi tahun 2021, Kobar menyumbang devisa ekspor lebih 92 persen di Kalteng.
Lanjut Pandhu, ekspor Ilmenite Sand ini merupakan sejarah perekonomian Kobar, karena di Indonesia cuma dua yang mampu melaksanakan itu dan salah satunya PT. Irvan Prima Pratama di Kobar ini.
“Di antara kabupaten lain di Kalteng, Kobar sangat mendominasi. Adapun komoditas ekspornya, gakni CPO, olahan kayu dan pertambangan. Semoga kehadiran PT. Irvan Prima Pratama, devisa yang disumbangkan dari Kabupaten Kobar semakin meningkat”, tutup Pandhu Pratomo. (Man/agg)
COMMENTS