Tamiang Layang - Wakil Bupati Habib Said Abdul Saleh menghadiri peringatan Hari Jadi (Harjad) Ke - 91 Desa Rodok di Kecamatan Dusun Tengah, yang m
Foto : Wakil Bupati Bartim Habib Said Abdul Saleh dan wakil I DPRD Bartim Ariantho S Muler saat menghadiri hari jadi (Harjad) desa Rodok ke-91, dengan kegiatan Potong Nasi Tumpeng, selasa (10/9/2019).
Tamiang Layang – Wakil Bupati Habib Said Abdul Saleh menghadiri peringatan Hari Jadi (Harjad) Ke – 91 Desa Rodok di Kecamatan Dusun Tengah, yang merupakan salah satu desa tertua dikabupaten Barito Timur. Dalam kegiatan dimeriahkan dengn berbagai acara untuk memperingati momen berharga tersebut.
Wabup Bartim Habib Said Abdul Saleh dalam sambutannya sangat mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan peringatan hari jadi ke-91 Desa Rodok yang puncaknya ditandai dengan pemotongan tumpeng. Habib juga mendorong agar pemerintah desa dan masyarakat untuk tetap konsisten dalam mengisi pembangunan melalui partisipasi aktif dalam melaksanakan program baik dari pemerintah pusat maupun daerah.
“Desa Rodok memiliki posisi dan potensi yang strategis dan ditunjang dengan kekayaan alam yang memadai sehingga dapat dimanfaatkan secara maksimal,” kata Habib mengawali sambutannya, dihadapan ratusan orang menghadiri acara tersebut.
Orang nomor dua dikabupaten yang berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah ini juga mengatakan bahwa pembangunan yang dilandasi dengan kebersamaan, dapat mewujudkan masyarakat sejahtera, makmur, dan mandiri. Oleh sebab itu pemerintah daerah ingin momentum yang ada dapat menjadi alat intropeksi penyelenggara desa sekaligus tekad kuat untuk membangun wilayah desa.
“Banyak dinamika pembangunan yang telah dilalui yang sarat dengan berbagai tantangan, tetapi hasilnya sudah mulai menunjukkan pertumbuhan positif,” timpalnya.
Menurut Habib, dengan bertambahnya umur desa Rodok yang ke -91, maka hasil pembangunan sangat jelas terlihat dari perkembangan Desa Rodok.
Hari jadi Desa Rodok hendaknya dijadikan wahana untuk melakukan serangkaian evaluasi atas apa yang telah dilaksanakan selama ini oleh pemerintah desa dan masyarakat dalam berkontribusi bagi pembangunan desa.
“Serta memberikan warna dan makna bagi perjalanan sejarah desa Rodok,” tandasnya. (vri)
COMMENTS