faktakalimantan.co.id - KUALA KURUN - Sekretaris Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga (DPKO) Gunung Mas, Siren mengatakan, sedikitnya 62 ora
FOTO : Sekretaris Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Gunung Mas, Siren.
faktakalimantan.co.id – KUALA KURUN – Sekretaris Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga (DPKO) Gunung Mas, Siren mengatakan, sedikitnya 62 orang calon pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) tingkat kabupaten Hunung Mas bakal menjalani masa karantina dan pelatihan intensif.
“Karantina dimulai Minggu tanggal 4 Juli di Hotel Gunung Mas, sedangkan pelatihan kesamaptaan atau baris berbaris mulai keesokan harinya,” jelas Siren di ruang kerjanya, Selasa (30/7/2019).
Berdasarkan jadwal, 62 orang calon Paskibraka yang terdiri dari 19 perempuan dan 43 laki-laki itu bakal menjalani pemusatan pelatihan selama 15 hari. Tempat latihan dipusatkan di kawasan Taman Kota Kuala Kurun, sedangkan untuk keperluan gladi resik menggunakan halaman Kantor Bupati Gunung Mas.
“Selain latihan fisik, baris berbaris, mereka juga akan diberikan edukasi terkait wawasan kebangsaan hingga kuliah malam. Mereka digembleng oleh para pembina yang terdiri dari empat orang gabungan TNI/Polri,” jelasnya.
Selama masa karantina, semua calon Paskibraka Kabupaten Gunung Mas dilarang menemui keluarga hingga mengoperasikan ponsel. Karantina bakal berakhir 19 Agustus 2019.
“Selama menjalani karantina, semua kebutuhan hidup, akomodasi hingga pemulangan peserta bakal ditanggung pemerintah. Sebelum pulang ke rumah, mereka akan diajak berwisata,” pungkasnya. (agg)
COMMENTS