FAKTAKALIMANTAN.CO.ID,PALANGKA RAYA-Dalam kurun waktu satu minggu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya mencatat telah te
FAKTAKALIMANTAN.CO.ID,PALANGKA RAYA-Dalam kurun waktu satu minggu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya mencatat telah terjadi 15 kejadian kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
“Dari tanggal 15 21 Juli telah dilakukan penanggulangan 15 kejadian karhutla,”ungkap Plt Kepala BPBD Kota Palangka Raya, Supriyanto melalui Manager Pusdalops Penanggulangan Bencana, Mesta Sihotang,Kamis (25/7/2019).
Dijelaskan, dari 15 kejadian karhutla tersebut terjadi pada empat kelurahan, yaitu Kelurahan Bukit Tunggal dengan 8 kejadian, Kelurahan Palangka dengan 4 kejadian, Kelurahan Menteng dengan 2 kejadian serta Kelurahan Panarung dengan 1 kejadian karhutla.
“Setelah dilakukan pencegahan dan penanggulangan kejadian karhutla ini, maka setidaknya luasan lahan yang terdampak dari 15 kejadian karhutla ini kurang lebih sebesar 23 hektar,”sebutnya.
Dilanjutkan Mesta, tindakan yang diambil dalam penanggulangan kejadian karhutla ini antara lain dengan melakukan pemadaman standar, pemadaman lanjutan, monitoring dan pemantauan serta blokade perluasan area terbakar.
“Kebakaran lahan muncul dengan intensitas, sebaran dan durasi yang bervariasi. Ini akan terus kami lakukan tindakan pemadaman,”terangnya.
Dikatakan upaya pencegahan dan pemadaman, masih dilakukan BPBD bersama dengan otoritas terkait seperti TNI/Polri, BNPB, Dinas Kehutanan Provinsi Kalteng, Dinas Pemadam Kebakaran, Tim Serbu Api Kelurahan (TSAK), Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) dan masyarakat.
“Kami imbau masyarakat untuk tetap menjaga lingkungan, dengan tidak membakar lahan secara sembarangan. Mengingat musim kemarau tahun ini diprediksi lebih panjang,”ingatnya.VD
COMMENTS