Perdana KMP Drajat Panciran Layani Rute Pulpis – Lamongan

FAKTAKALIMANTAN.CO.ID,Pulang Pisau - Kapal Penumpang Modern (KMP) Drajat Panciran tanggal 9 Agustus 2018 akan memulai pelayaran perdana rute Lamon

Kapal Penumpang Modern (KMP) Drajat Panciran tanggal 9 Agustus 2018 akan memulai pelayaran perdana rute Lamongan (Jawa Timur) – Pulang Pisau (Kalteng).

FAKTAKALIMANTAN.CO.ID,Pulang Pisau – Kapal Penumpang Modern (KMP) Drajat Panciran tanggal 9 Agustus 2018 akan memulai pelayaran perdana rute Lamongan (Jawa Timur) – Pulang Pisau (Kalteng).

Sebelumnya, KMP Drajat Panciran telah sukses melakukan uji coba pelayaran dari Pelabuhan Lamongan menuju Pelabuhan Sei Tunggul Desa Bahaur Kecamatan Kahayan Kuala Kabupaten Pulang Pisau, dengan daya tempuh waktu 18 jam.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Pulang Pisau, John Oktoberiman, mengajak kepada seluruh masyarakat Kalimantan Tengah (Kalteng) yang akan bepergian ke Pulau Jawa mengunakan jasa penyeberangan dapat memanfaatkan Kapal Drajat Pancuran.

“Gubernur Kalimantan Tengah, H Sugianto Sabran, menyarankan agar keluar masuknya barang di wilayah Kalteng bisa melalui jalur Pelabuhan Bahaur yang berada di Kabupaten Pulang Pisau.

Artinya, saran gubernur ini merujuk pada sejumlah kabupaten yang ada di Kalteng ini agar dapat memanfaatkan Pelabuhan yang berada di Pulang Pisau, untuk jasa angkutan barang, khususnya ke Jawa Timur, ” terang Jhon Oktoberiman.

Menurutnya, Kabupaten Pulang Pisau merupakan pintu gerbang perekonomian bagian timur ini diharapkan bisa menjadi akses keluar masuk barang, baik dari Kalteng maupun dari Pulau Jawa.

“Harapan kita, KMP Drajat Panciran ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, khususnya para pelaku bisnis yang membawa barang-barang dari Kalteng maupun sebaliknya, ” terang Jhon.

Jhon Dia menuturkan, KMP Drajat Panciran memiliki sarana fasilitas lengkap, yakni ruang penumpang AC, ruang Tatami, Life musik sekaligus Cafetaria.

Selain itu, juga ada Mushalla lengkap dengan tempat wudhu dan perlengkapan lainnya termasuk fasilitas keamanan.

Untuk tarif sangat terjangkau, penumpang dewasa Rp 116.000,- anak-anak Rp 79.000,-. Sedangkan untuk kendaraan juga menyesuaikan jenisnya, untuk golongan I sampai IX, mulai Rp178.000,- sampai dengan Rp16 juta. (Wan)