FAKTAKALIMANTAN.CO.ID,KUALA KURUN- Terkait wacana penggunaan muatan lokal bahasa Dayak pada kurikulum SD/SMP tingkat kabupaten/kota, menurut Kepala Di
FAKTAKALIMANTAN.CO.ID,KUALA KURUN– Terkait wacana penggunaan muatan lokal bahasa Dayak pada kurikulum SD/SMP tingkat kabupaten/kota, menurut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gunung Mas, Drs. Muhamad Rusdi untuk muatan lokal bahasa dayak ini dilakukan tergantung wilayah dan tempat mengajar serta sistem guru yang mengajar.
Jadi sementara ini, memang belum ada ketentuan atau keharusan mengajar muatan lokal menggunakan bahasa Dayak, ujarnya didampingi Kasi Kurikulum SD/SMP, Yanso, SPd kepada awak media, Kamis (14/3/2018).
Dikatakannya, untuk muatan lokal yang dilaksanakan sekarang masih sama seperti yang dulu misalnya, menganyam, memasak, menanam. “Kalau bahasa Dayak tergantung daerahnya saja, belum ada yang bersifat muatan lokal bahasa Dayak.
Disis lain, Muhamad Rusdi juga menambahkan terkait ujian nasional berbasis komputer (UNBK), saat ini sudah siap dilaksanakan di tingkat SMP dan SMU.
“Meskipun masih banyak kendala yang harus diperhatikan, misalnya masalah listrik, sinyal, kelengkapan komputer dan sebagainya, dalam hal ini tetap diusahakam semaksimal mungkin,” tuturnya.
Harapanya, kata dia, untuk 2018 ini SMU dapat melaksanakan UNBK 100%, dan SMP 75%. Mudah-mudahan pesertanya mampu melaksanakannya dengan baik dan sesuai dengan yang diharapkan. (Hri)
COMMENTS