Pertahankan Adipura Pemkab Kapuas Adakan Lomba Kebersihan Kantor

KUALA KAPUAS ,GK– Tekad kuat Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat untuk meraih kembali Piala Adipura 2017 – 2018 selain dengan menggiatkan masyarakat Kota Kuala Kapuas agar senantiasa bergotong royong meningkatkan keindahan, kenyamanan dan kelestarian lingkungan juga membersihkan halaman serta menanam berbagai tumbuhan hias, peneduh maupun penghasil buah dilingkungan masing-masing.

Bahkan Ben Brahim juga telah mengeluarkan instruksi Bupati Kapuas dengan nomor 003/37/DLH.III/X/2017 tanggal 25 Oktober 2017 ditujukan kepada seluruh Kepala SOPD dilingkungan Pemerintah Kabaupaten Kapuas kini telah terlihat melaksanakan instrukasi itu dengan bekerja bakti setiap Jum’at pagi oleh ASN dilingkungan kerjanya.

Dukungan juga datang dari organisasi yang menghimpun seluruh ASN (Korpri) agar Kabupaten Kapuas kembali meraih Piala Adipura. Dewan Pengurus dan Panitia Peringatan HUT Ke-46 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Tahun 2017 mulai tahun ini secara rutin akan mengadakan Lomba Kebersihan Antar SOPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas.

Wakil Ketua Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Kapuas H Suwarno Muriyat dalam siaran persnya menyebutkan sejak tanggal 17 – 19 November nanti Tim Penilai akan terjun langsung melakukan penilaian. “Sebanyak empat komponen sebagai indikator tim penilai pertama peranserta OPD dalam penataan taman indikatornya memiliki taman, pot bunga serta ketepatan penempatan, kebersihan dan keindahannya” ucap Suwarno

Pria yang juga Sekretaris Dinas Kominfo Kabupaten Kapuas ini menambahkan komponen penilaian kedua adalah terkait kebersihan lingkungan kantor dengan indikator kebersihan halaman dan lingkungan, ketersediaan tempat sampah terpilah (basah, kering, organik dan non organik) bak pengolah sampah/biopori/lubang serapan serta kebersihan jalan, selokan dan sarana/prasarana umum seperti wc dan lainnya.

Komponen penilaian ketiga tersedianya papan nama kantor, tanda batas dengan lingkungan sekitar, tiang bendera dan keserasian cat pagar serta upaya kelestarian lingkungan. Sedangkan komponen penilaian terakhir terkait pemanfaatan lahan kosong di areal kantor sebagai apotik hidup (Toga) dapur hidup, maupun penanaman pohon penghijauan atau peneduh.

“Semua SOPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas akan didatangi oleh Tim Penilai tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. Masih ada enam hari lagi dapat dimanfaatkan oleh seluruh SOPD untuk menggerakkan karyawannya menata, melengkapi dan mempersiapkan keempat komponen penilaian sehingga mampu meraih juara” pungkas Suwarno (Sogi)